MEREBEJA.COM – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tasikmalaya dalam Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) bakal menentukan pemimpin barunya.
Beberapa nama pun sudah mencuat dalam bursa Pemilihan Ketua KONI Kota Tasikmalaya. Di antaranya Noves Narayana, Yono Kusyono, dan Anton Suherlan. Teranyar, muncul nama Dr. Yogi Muhammad Rahman, SH., MH. yang sudah memberi isyarat akan ikut berlaga pada Musorkot mendatang.
Yogi Muhammad Rahman sendiri merupakan seorang praktisi hukum, dosen, dan saat ini dirinya termasuk salah satu pengurus cabang olahraga Persatuan Golf Indonesia (PGI). Dia juga sempat menjadi Tim Advokasi KONI Kota Tasikmalaya.
Sebelumnya, Yogi juga pernah bertanding pada Musorkot yang lalu, namun dirinya kalah saing dari H Arif Suharman. Tampaknya, pada Musorkot mendatang dirinya sudah begitu siap dan optimis dapat merebut kursi Ketua KONI Kota Tasikmalaya. Belum lama ini, advokat muda itu mendatangi kantor KONI untuk bersilaturahmi.
“Insyaallah saya sudah menyiapkan diri,” kata Yogi, Jumat (6/12/2024).
Terlebih, dirinya mengaku banyak mendapat dukungan dari berbagai cabang olahraga yang ada di bawah KONI, menurutnya, mereka mendukung untuk maju dalam Musorkot mendatang.
“Dengan adanya dukungan itu, saya juga akhirnya tergerak dan termotivasi untuk membantu memajukan prestasi olahraga di kota ini. Mohon doanya agar dimudahkan dan dilancarkan,” tutur putra dari mantan Ketua KONI Kota Tasikmalaya Prof. Dr. H. Iis Marwan tersebut.
Dia melanjutkan, dalam waktu dekat, belasan cabor bakal berkumpul dan memastikan dukungan terhadap dirinya untuk maju dalam Pemilihan Ketua KONI Kota Tasikmalaya.
“Saya dengan tim sejauh ini sudah menjalin komunikasi dengan 18 cabor,” imbuhnya.
Salah satu motivasinya ingin menduduki kursi ketua yakni ingin membenahi organisasi. Termasuk melakukan perampingan pengurus supaya lebih efektif dan efisien sehingga dukungan prestasi atlet lebih terkonsentrasi.
“Jadi saya ingin merampingkan pengurus dan menggemukan prestasi atlet,” ujarnya.
Peraih gelar doktor termuda di Jawa Barat yang dilahirkan di Fakultas Hukum UNPAD itu juga ingin membenahi organisasi lebih tertib. Dirinya tidak ingin kepengurusan KONI tersandung perkara baik karena ketidaktahuan atau kesengajaan.
“Jika ditakdirkan, saya ingin memperbaiki tata kelola organisasinya juga akan dibenahi,” tukasnya.
Musorkot itu rencananya bakal digelar pada 8 Januari 2025 mendatang. Sebelumnya juga akan digelar Rapat Anggota Tahunan akhir tahun ini.