Sampang, Merebeja.com – Berdebar video amatir berdurasi 25 detik seorang bapak-bapak yang diduga merupakan salah satu pendukung paslon bupati membuat kekisruhan dengan membawa dan mengacungkan senjata tajam berjenis celurit, Senin 25/11/24.
Hal itu sontak menuai banyak respon dan kecaman dari publik luas karena dikhawatirkan akan terulang kembali tragedi berdarah yang berhasil meregang nyawa salah satu warga Ketapang Laok yang merupakan pendukung dan saksi dari calon bupati dan wakil bupati no urut 2 (JIMAD SAKTEH).
Dalam video amatir tersebut, terlihat jelas seorang bapak-bapak yang seperti disebutkan oleh yang sang pembuat rekaman bahwa ia memiliki nama dengan inisial S.
Rekaman tersebut sengaja dibuat dalam rangka sebagai bukti bahwa telah ada situasi yang tidak kondusif di daerah Sampang.
Mengetahui aksinya telah direkam sang pelaku kekisruhan tersebut langsung memasukkan celuritnya.
Terlihat juga seorang ibu-ibu yang belum diketahui namanya berusaha merelai dan meredam aksi sosok yang berinisial S tersebut.
Belum diketahui secara pasti di mana tempat kejadian tersebut. Namun menurut keterangan di beberapa platform digital dan grup-grup wa, hal itu terjadi di Gunung Rancak, Robatal, Sampang.
Secara spesifik kemungkinan kejadian tersebut berlokasi di rumah atau kantor kepala desa. Karena terlihat dengan jelas dalam video yang beredar seseorang yang mengenakan seragam Panwaslu Kelurahan/Desa.