MEREBEJA.COM – Kamala Harris lebih unggul dari Donald Trump di negara negara bagian yang terbilang penting. Hal ini berdasarkan hasil penilikan yang terbit pada Sabtu (10/08).
Kamala Harris yang merupakan calon presiden dari Partai Demokrat naik 2,1 poin atas saingannya dari Partai Republik dalam rata-rata nasional.
Berdasarkan penilikan secara nasional dan di negara-negara bagian yang menjadi medan pertempuran menunjukkan dia semakin unggul atau mampu mengejar Donald Trump. Ia terus memperoleh kekuatan dalam pemilihan presiden AS.
Penilikan atau jajak pendapat calon pemilih oleh The New York Times dan Siena College menunjukkan kandidat presiden Demokrat Harris mengungguli pesaingnya dari Partai Republik Trump dengan margin yang sama 50 persen berbanding 46 persen di Michigan, Pennsylvania, dan Wisconsin.
Trump memimpin di Arizona dengan selisih kurang dari setengah poin dan di Georgia dengan selisih setengah poin.
Di North Carolina dan para kandidat setara di Nevada, Trump unggul sekitar tiga poin. Sementara pada hari Jumat Nevada Independent melaporkan jajak pendapat yang menunjukkan Partai Demokrat unggul enam poin.
Sementara pada hari Jumat Nevada Independent melaporkan jajak pendapat yang menunjukkan Partai Demokrat unggul enam poin.
Kamala Harris yang merupakan Wakil Presiden AS berusia 59 tahun itu telah mengubah persaingan pemilu sejak pertengahan Juli. Tepat ketika Joe Biden (81) akhirnya mengindahkan seruan dari partainya sendiri untuk menyingkir dari kandidat yang lebih muda untuk menghadapi Trump, yang berusia 78 tahun.
Joe Biden menjunjung Kamala Harris untuk menempati posisi teratas Partai Demokrat pada pilpres AS 2024 November mendatang.
Sebelum Kamala Harris ikut mencalonkan diri, Biden tertinggal dengan jumlah yang signifikan dari Trump. Tidak hanya dalam perolehan suara nasional, namun juga di negara-negara bagian yang menjadi medan pertempuran.
Setelah Kamala Harris ikut dalam persaingan, angka-angka tersebut bergerak cukup signifikan ke arah Kamala Harris. Tepat setelah Biden mengundurkan diri. Kamala Harris naik lima poin, 42 persen dan Trump 37 persen.