MEREBEJA.COM – Terungkap 8 Catar yang lolos seleksi Calon Siswa Taruna, Akademik Kepolisian (Akpol) NTT, merupakan anak anggota polisi.
Lembaga Pengawas Penyelenggara Triaspolitika Republik Indonesia mengundang seluruh lapisan masyarakat NTT untuk melakukan aksi demontrasi di Polda NTT, tuntut pecat Kapolda .
Ketua Umum LP2TRI Hendrikus Djawa mengatakan, jelas adanya permainan yang dilakukan oleh Kapolda dalam seleksi penerimaan Casis Taruna Akpol NTT, pasalnya Casis Taruna tersebut yang lolos merupakan anak-anak dari anggota Polisi.
Berikut daftar nama anak-anak anggota Polisi yang lolos seleksi:
Diantaranya, Timothy Abishai Silitonga merupakan anak dari Kapolda NTT Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga, Madison Juang Raphael Kana Silalahi anak dari Dirkrimum Polda NTT Kombes Patar Silalahi, Lucky Nuralamsya anak dari AKP Firamuddin yang bertugas di Ditalantas Polda NTT. Mochamad Rizq Sanika Marzuki anak dari mantan Dirlantas Polda NTT Kombes Rahmat Hakim, Ketut Arya Adityantha merupakan anak dari Irwasda Polda NTT Kombes I Made Sunatra, Maryo Cristian Bernalo Tafuy anak dari anggota Polisi di Polres Kupang, Avrdi Theodore Situmeang merupakan anak dari Kabidkum Polda NTT Kombes Halasan Ronal Situmeang, Yudhina Nasywa Olivia ayahnya senior di SPN Polda NTT.
Hendrikus menyayangkan nasib anak asli NTT yang merasakan ketidakadilan tersebut, karena ribuan peserta yang mengikuti seleksi tapi hanya anak anggota Polisi yang lolos
“Kasihan masyarakat miskin, anak nelayan, anak petani, anak buruh, anak yatim-piatu dan semua kaum miskin di NTT, terpaksa karena kepentingan pihak tertentu,” ungkapnya.
Dirinya pun mempertanyakan alasan kenapa dalam seleksi penerimaan Casis Taruna Akpol NTT tidak melibatkan Ombudsman RI NTT.
“Sangat jelas KKN bahkan tidak melibatkan pengawas eksternal Ombudsman RI NTT ini ada apa? Apa yang harus dirahasiakan sehingga Ombudsman yang adalah lembaga negara tidak dilibatkan,”tukasnya.***