WARTA

PTQ Yaspenjap Jadi Tuan Rumah Pengukuhan Perguruan Silat Cimande se-Sumatera Utara

×

PTQ Yaspenjap Jadi Tuan Rumah Pengukuhan Perguruan Silat Cimande se-Sumatera Utara

Sebarkan artikel ini

MEREBEJA.COM – Sabtu, 12 Oktober, Pondok Tahfizul Quran Yayasan Pendidikan Jaya Penggalian (Yaspenjap) menjadi tuan rumah dalam gelaran Pengukuhan Perguruan Silat Kombinasi Cimande se-Sumatera Utara. Acara ini dimulai sejak sore hari dan akan berakhir pada hari Ahad besok.

Dipilihnya Pesantren Yaspenjap yang berlokasi di Desa Sibulan, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai sebagai tuan rumah karena punya banyak faktor. Di antaranya, beberapa bulan yang lalu, pesantren yang dibawah asuhan Ustaz Ahmad, S.Pd.I. ini juga sudah pernah menjadi tuan rumah kegiatan UKT (Ujian Kenaikan Tingkat) dari Perguruan Cimande.

“Sebelumnya, pesantren ini beberapa bulan juga sudah pernah jadi tuan rumah dari kegiatan yang pernah kita lakukan, yakni UKT (Ujian Kenaikan Tingkat),” tutur Alwi Fahrezi, S.M. dalam laporan yang disampaikannya pada acara pembukaan sore tadi.

Selain itu, Pesantren Yaspenjap ini juga layak dan kondusif buat diadakan acara semacam ini. Hal ini diungkapkan oleh Pengurus Perguruan Cimande, Bapak Yusni Silalahi, S.Pd.I. dalam sambutannya.

“Yaspenjap ini yang paling enak tempat dan paling nyaman. Karena kami selalu dikelilingi santri santri penghafal Al-Quran.”

Ia juga menambahkan, nuansa sakral pesantren juga dinilai sangat bagus buat anak-anak didiknya yang notabene banyak berasal dari luar pesantren.

“Kami ketika di luar itu ditemani terus sama setan. Mudah-mudahan datangnya kami ke sini setan-setan itu pada pergi,” tuturnya.

Tambahnya lagi, hubungan akrab yang sudah lama terjalin antara ia dengan pengasuh pesantren juga menjadi faktor dipilihnya pesantren tersebut.

Pada pengukuhan ini, sebanyak 8 gelanggang dari berbagai daerah menjadi peserta. Di antaranya, Yaspenjap, Al-Washliyah, Persiakan, Ponpes Asbabul Rohmah, Padepokan, SMK Teluk Mengkudu, Penggalangan, dan Masjid Nurul Amal. Gelanggang terbanyak berasal dari Ponpes Yaspenjap selaku tuan rumah dengan total 65 peserta.