MEREBEJA.COM – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengungkapkan keprihatinannya atas prospek Donald Trump kembali terpilih menjadi Presiden AS untuk yang kedua kali.
Zelenskyy menganggap klaim mantan presiden Amerika Serikat (AS) bahwa dia dapat menghentikan perang Ukraina dengan Rusia dalam waktu 24 jam.
Dalam sebuah wawancara dengan Channel 4 News Inggris yang disiarkan pada Jumat (19/12024), Zelenskyy mengundang Trump untuk mengunjungi Kyiv, asalkan memenuhi janjinya dengan cara yang dapat memuaskan Ukraina.
“Donald Trump, saya mengundang Anda ke Ukraina, ke Kyiv. Jika Anda dapat menghentikan perang dalam waktu 24 jam, saya pikir itu sudah cukup.” kata Zelenskyy.
Berulang kali Trump menyatakan bahwa ia berada dalam posisi yang baik untuk melakukan perundingan untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung selama hampir dua tahun itu. Dia juga mengaku punya hubungan yang baik dengan para pemimpin Rusia dan Ukraina.
Sementara Zelenskyy menyatakan keprihatinannya atas kemungkinan Trump menjadi presiden karena gagasan Trump mengenai negosiasi damai di Ukraina mungkin akan membuat Ukraina memberikan konsesi besar kepada Rusia.
“[Trump] akan membuat keputusan sendiri, tanpa… Saya bahkan tidak berbicara tentang Rusia, tapi tanpa kedua belah pihak, tanpa kami,” katanya.