ATIKAN

Dua Bocah Harumkan Kabupaten Kupang, PJ Bupati Banggakan di Hadapan Mendikdasmen RI

×

Dua Bocah Harumkan Kabupaten Kupang, PJ Bupati Banggakan di Hadapan Mendikdasmen RI

Sebarkan artikel ini
Dua Bocah Harumkan Kabupaten Kupang, PJ Bupati Banggakan di Hadapan Mendikdasmen RI.(Wahyudi/Merebeja.com)
Dua Bocah Harumkan Kabupaten Kupang, PJ Bupati Banggakan di Hadapan Mendikdasmen RI.(Wahyudi/Merebeja.com)

MEREBEJA.COM – Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba dengan bangga menyebut dua anak berprestasi asal Kabupaten di hadapan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti. Dua anak tersebut yakni Caesar Archangel Hendrik Meo Tnunay dan Anjelus Syukur Teguh Nitti.

Pernyataan dari Penjabat Bupati Kupang itu, dilontarkan kepada Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti saat berkunjung ke Kupang pada Kamis 5 Desember 2024.

Alexon menyebut bahwa, kedua anak asal Amarasi itu sudah mampu mengharumkan nama Kabupaten Kupang di kancah Nasional dan Internasional.

“Walaupun banyak cerita sedihnya, tetapi ada juga cerita bahagia dari Kabupaten Kupang Pak Menteri. Dua orang anak asli Kabupaten Kupang yang bernama Nono dan Anjelus, dengan segala keterbatasan yang kita miliki, mampu menjuarai Olympiade Sains baik itu tingkat nasional maupun internasional,” sebut Alexon Lumba dengan bangga.

Dalam acara bertajuk ‘Mendengar Cerita Pendidikan NTT’, Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba mengungkapkan banyak permasalahan untuk meningkatkan dunia pendidikan di Kabupaten Kupang, yang diyakininya sama dengan masalah-masalah lain pada daerah lainnya di NTT.

Alexon bilang salah satu permasalah utama dunia pendidikan di NTT yaitu sarana prasarana, terutama gedung sekolah yang belum representatif dan kurangnya sarana pendukung pendidikan seperti tidak adanya perpustakaan dan lain sebagainya.

Meskipun begitu, Alexon berujar, dengan segala keterbatasan namun anak-anak Kabupaten Kupang mampu berprestasi hingga kancah internasional.

Sementara itu Menteri Abdul Mu’ti dalam visinya ingin agar layanan pendidikan itu bukan sekadar layanan yang formalitas, tapi layanan pendidikan yang bermutu, yang berkolerasi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Dia menyebut bahwa ada banyak data yang menyatakan saat ini masih banyak mengalami kesenjangan kualitas pendidikan di Indonesia yang disebabkan banyak faktor, sehingga tidak akan melakukan generalisasi karena satu dengan yang lainnya memang sangat berbeda yang harus dilihat sebagai suatu hal yang unik, agar formulasi untuk menyelesaikannya tidak harus sama.

“Dalam upaya kami mencapai visi pendidikan bermutu itu, pendekatan yang kami pakai adalah pendekatan Partisipasi Semesta, yang adalah sebuah konsep yang disebut juga Gotong Royong, yang bahasa NTT -nya bisa dikatakan Baku Tolong. Saya meyakini dengan strategi Partisipasi Semesta itu, kita bisa memajukan dunia pendidikan di Indonesia, dan meningkatkan sumber daya manusia,” tutup Abdul Mu’ti.

Untuk diketahui, Nono atau pemilik nama lengkap Caesar Archangel Hendrik Meo Tnunay merupakan bocah jenius yang mengguncang Indonesia tahun 2022 lalu saat juara sempoa dunia di ajang International Abacus World Competition 2022.

Tidak berhenti disitu, Nono juga terus mengikuti lomba matematika lain dan terus meraih juara.

Sementara untuk Anjelus Syukur Teguh Nitti meraih prestasi besar pada ajang Liga Matematika Nasional (LIMAS)  juga Mathlete’s Olympiade Season 12 di Semarang pada Juni 2024 lalu.

Anjelus juga mengikuti lomba lain di bidang sains dan matematika di tingkat nasional dan juga terus meraih juara.***