MEREBEJA.COM – ACEH | Sebanyak 50 pengungsi Rohingya kembali masuk ke Aceh Timur melalui jalur perairan Gampong Seunebok Baro, Kecamatan Darul Aman pada Kamis (14/12/23), sekitar pukul 02.00 WIB.
Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah melalui Kapolsek Darul Aman Iptu Syamsul Bahri mengungkapkan, pihaknya mengetahui adanya pengungsi Rohingya saat warga menemukan empat orang berjalan kaki di gampong.
“Warga kemudian melaporkan ke Panglima Laot Idi Cut dan menginformasikan kepada kami. Selanjutnya kami berkordinasi dengan Satpolairud Polres Aceh Timur, Koramil 06 dan Pos AL Idi. Setelah dilakukan introgasi terhadap 4 warga Rohingnya tadi, kami melakukan penyisiran, alhasil ditemukan 46 Rohingnya yang lain di seputar Gampong Sineubok Baro, selanjutnya mereka disatukan di TPI Pelabuhan Idi Cut,” ungkap Kapolsek, Kamis (14/12/23).
Saat ini para pengungsi Rohingya masih berada di TPI Idi Cut, Gampong Seneubok Baroh, Kecamatan Darul Aman Aceh Timur.
Sementara itu, atas kedatangan pengungsi Rohingya ini, warga Desa Seneubok Baroh Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur meminta pengungsi Rohingya segera dipindahkan dari TPI Idi Cut.
Hal itu disampaikan Sekretaris Gampong (Desa) Seneubok Baroh, Munzir yang mengatakan pihaknya tidak sanggup menampung para pengungsi Rohingya ini.
“Kami sudah menyampaikan kepada pihak Kecamatan untuk segara memindahkan jangan disini, bukan tidak manusiawi tapi karena tidak ada tempat penampungan disini,” ujarnya, dikutip dari Serambinews.com.
Selanjutnya, kata Munzir, pihak Gampong memberi waktu hingga Kamis sore untuk pengungsi Rohingya yang berada di Gampong Seneubok Baroh.
“Kami beri waktu sampai sore disini setelah itu tolong di pindahkan,” kata Munzir.