MEREBEJA.COM – Pemerintah Amerika Serikat (AS) merilirs laporan jumlah tunawisma atau gelandangan pada Jumat (15/12/2023). Dari laporan tersebut angkanya meningkat, bahkan mencapai rekor tertinggi tahun ini.
Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (16/12/2023), menurut penghitungan yang dilakukan oleh Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan AS, lebih dari 653.100 orang menjadi tunawisma di seluruh negeri pada tahun ini. Angka tersebut meningkat 70.650 orang tunawisma atau 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya dan merupakan jumlah tertinggi sejak angka tersebut mulai dikumpulkan pada tahun 2007.
“Tunawisma bisa diatasi dan tidak boleh ada di Amerika Serikat,” kata Menteri Perumahan dan Pengembangan Kota AS Marcia Fudge, dikutip dari CNN, Sabtu (16/12/2023).
California menjadi tempat dengan populasi tunawisma terbesar di AS, yakni 181.399 orang. Lalu, diikuti New York dengan 103.200 tunawisma, Florida 30.756, Washington 28.036, Texas 27.377, dan Oregon 20.142.
Menurut para ahli, krisis tunawisma di Amerika dipicu oleh sejumlah faktor, termasuk kemiskinan, kesehatan mental, kecanduan narkoba, dan kekurangan tempat tinggal.