INTERNASIONAL

Akibat Pengakuan Hukum Terhadap Transgender, Ribuan Muslim Bangladesh Protes

×

Akibat Pengakuan Hukum Terhadap Transgender, Ribuan Muslim Bangladesh Protes

Sebarkan artikel ini
Aksi unjuk rasa di Bangladesh akibat pengakuan hukum terhadap transgender. Foto: weeklyblitz

MEREBEJA.COM – Ribuan muslim berkumpul di ibu kota Bangladesh untuk menggelar unjuk rasa menentang pengakuan negara terhadap transgender di buku-buku pelajaran sekolah, Jumat (26/1/2024)

Perempuan transgender semakin mendapat pengakuan hukum di Bangladesh, di mana mereka secara resmi diakui sebagai gender ketiga. Perombakan kurikulum tahun lalu mencakup pengakuan perempuan transgender dalam buku-buku pelajaran sekolah.

Salah satu buku ilmu sosial menceritakan kisah seorang anak laki-laki bernama Sharif yang menjalani transisi sebagai perempuan transgender dan mengambil nama perempuan Sharifa. Dalam buku itu, ia diceritakan tinggal bersama para transgender lainnya.

Polisi setempat Zakir Hossain mengatakan sekitar 5.000 orang bergabung dalam unjuk rasa menentang perubahan itu di luar Masjid Baitul Mukarram di pusat Dhaka, yang diselenggarakan oleh salah satu partai Islam terbesar di Bangladesh.

“Kami tidak akan membiarkan Sharif menjadi Sharifa,” teriak para pengunjuk rasa, yang juga meneriakkan slogan-slogan yang menuntut komunitas transgender Bangladesh yang cukup besar untuk meninggalkan negara yang mayoritas Muslim tersebut.

Ratusan mahasiswa di salah satu universitas terkemuka di Dhaka minggu ini memprotes pemecatan dosen Asif Mahtab Utsha karena ia mengecam dimasukkannya konten transgender dalam kurikulum.